Krisis Darah Akibat Iklim: Saat Bencana Alam Menguras Kantong Donor Dunia -->

Header Menu

Krisis Darah Akibat Iklim: Saat Bencana Alam Menguras Kantong Donor Dunia

Jurnalkitaplus
24/04/25




Perubahan iklim kini tak hanya menghantam lingkungan, tetapi juga mulai mengancam sektor kesehatan yang vital: pasokan darah. Sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan di The Lancet Planetary Health April 2025 mengungkap ancaman global terhadap distribusi darah akibat dampak langsung dan tidak langsung dari krisis iklim.

Penelitian kolaboratif antara University of the Sunshine Coast dan Australian Red Cross Lifeblood menunjukkan bahwa bencana iklim seperti gelombang panas, banjir, siklon, dan kebakaran hutan berpotensi besar mengganggu mobilitas, penyimpanan, dan pengangkutan darah. Hal ini diperparah oleh penyebaran penyakit yang ditularkan melalui darah, seperti akibat peningkatan populasi nyamuk karena suhu yang lebih hangat dan curah hujan yang tinggi.

Menurut penulis utama studi, Elvina Viennet, fenomena ini memperburuk situasi pasokan darah yang sangat dibutuhkan dalam kondisi darurat dan operasi. Dampaknya nyata: saat Siklon Tropis Alfred melanda Australia pada Maret lalu, sebanyak 3.500 jadwal donor darah di Queensland dan New South Wales dibatalkan. Ini adalah salah satu gambaran konkret bagaimana cuaca ekstrem dapat secara drastis memangkas suplai darah nasional.

Associate Professor Helen Faddy menambahkan bahwa perubahan iklim juga memengaruhi rantai pasok darah global secara sistemik. Wilayah-wilayah baru kini berisiko terkena penyakit menular berbasis nyamuk yang bisa menahan seseorang untuk menjadi pendonor. Di sisi lain, kebutuhan transfusi meningkat karena berbagai kondisi medis, dari komplikasi kehamilan hingga penyakit kardiovaskular.

Kondisi ini menjadi sinyal penting bagi banyak negara untuk segera berbenah dalam sistem pengelolaan darah. Perlu ada strategi adaptasi yang tangguh untuk menghadapi tantangan iklim, termasuk infrastruktur penyimpanan yang tahan bencana serta sistem logistik yang fleksibel dan cepat. (FG12)