Assalamu'alaikum Sobat Jkpers!
Kembali lagi di bedah film, dari film yang belum atau sudah kamu tonton, namun, belum menemukan apa yang bisa dipelajari dan bekal untuk kita menghadapi kehidupan ini. Ya! Perihal materi kehidupan belum tentu kamu temukan di pelajaran sekolah bahkan kuliah. Tapi, tenang saja! Kini kami hadir untuk meringkas sebuah film 'The Monkey'
Ada buku yang berjudul 'Mengatasi Masalah Kecil dalam Hidup' dalam buku tersebut ada bab yang berjudul, 'Jangan Masuk!' hal ini teringat dengan film yang ternyata seperti menggali apa yang seharusnya tidak perlu dimasuki, ada resiko besar yang harus dihadapi. Tapi, ada pelajaran yang berarti :
1. Menggali Trauma Antar-Generasi
Kutukan boneka monyet diwariskan dari ayah ke anak—trauma itu tak hilang, malah terbawa turun-temurun.
Refleksi yang terjadi: Banyak keluarga masih berbagi luka emosional: pola asuh bermasalah, rasa bersalah yang diteruskan, atau trauma yang tidak ditemukan jalan penyembuhannya. Pahami bahwa kesalahan masa lalu bisa menumpuk menjadi beban generasi berikut—untuk memutusnya, dibutuhkan keberanian menghadapi dan membicarakan trauma itu secara terbuka.
2. Humor Gelap sebagai Bentuk Penerimaan Hidup
Kematian yang brutal disajikan dengan pendekatan satir absurd—menghindari kesedihan mendalam dan menggantinya dengan tawa ngeri.
Refleksi yang terjadi: Di tengah stres hidup, ironi dan humor gelap bisa membantu kita menghadapi hal-hal berat tanpa tenggelam dalam kesedihan. Justru yang paling menyeramkan kadang bisa membuatmu tertawa—ini cara sehat untuk memetakan kesakitan dan tidak membiarkannya mematikan semangat hidup.
3. Refleksi tentang Makna Kematian
Banyak komentar bahwa film ini mengajak penonton "menari di tengah kekacauan"—menertawakan absurditas kematian daripada larut dalam kesedihan .
Refleksi yang terjadi: Setelah pandemi dan bencana, kematian terasa lebih dekat dan sering menimbulkan ketakutan. Menerima kematian sebagai bagian hidup bisa membebaskan — bukan untuk mengabaikannya, tapi merelakannya sebagai bagian nyata, lalu hidup lebih penuh.
Masih ada pelajaran dari film yang dinilai sekedar horor berdarah, karena film satir gelap ini tentang trauma, mortalitas, dan ketidakterdugaan hidup. Karena mulai di tahun ini bahkan sebelumnya kita ditimpa dengan tekanan apalagi kehadiran hal yang ternyata meregut impian kita.
FAI (32)