Kesepian Jadi Ancaman Kesehatan Global, WHO dan Negara-negara Ambil Langkah Nyata -->

Header Menu

Kesepian Jadi Ancaman Kesehatan Global, WHO dan Negara-negara Ambil Langkah Nyata

Jurnalkitaplus
01/08/25


Jurnalkitaplus - Kesepian bukan lagi masalah pribadi, melainkan ancaman kesehatan yang mendesak secara global. Laporan Global State of Social Connections dari Meta-Gallup (2023) menemukan satu dari empat orang di dunia merasa kesepian, dengan tingkat tertinggi dialami anak muda. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2025 pun menetapkan kesepian sebagai krisis kesehatan dan membentuk Komisi Koneksi Sosial.


Data WHO menyebut satu dari enam orang mengalami kesepian yang berkontribusi pada 871.000 kematian tiap tahun. Kelompok usia remaja 13-17 tahun mencatat tingkat kesepian tertinggi sebesar 20,9 persen, diikuti dewasa muda dan warga lansia. Negara berpenghasilan rendah dan budaya kolektif seperti Afrika dan Asia Tenggara memiliki prevalensi kesepian lebih tinggi dibanding negara maju.


Faktor stigma yang kuat di budaya kolektif memperburuk kesepian karena orang takut mengakui perasaan tersebut. Sesty Arum, pendiri layanan konseling TemanMu, menekankan pentingnya pendidikan emosional sejak dini agar individu mampu mengenali dan menerima emosi seperti marah dan sedih tanpa rasa malu.


Langkah konkret dilakukan beberapa negara, seperti Inggris yang membentuk "Menteri Kesepian" sejak 2018, Jepang dengan undang-undang penanganan kesepian pada 2023, dan Amerika Serikat yang menganggapnya krisis kesehatan masyarakat. Di Indonesia, Kementerian Kesehatan fokus pada program promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, termasuk penguatan layanan kesehatan jiwa di puskesmas.


Para ahli menegaskan pencegahan lebih efektif daripada penanganan pascakrisis, dan perlu keterlibatan keluarga, sekolah, serta lingkungan kerja untuk membangun empati dan dukungan sosial. Program-program komunitas yang inklusif juga menjadi bagian penting dalam mengurangi kesepian.


Kesepian merupakan tantangan sosial yang membutuhkan perhatian dan tindakan bersama semua lapisan masyarakat untuk kesehatan mental dan kualitas hidup yang lebih baik.


sumber kompas